Thaharah adalah salah satu ajaran penting dalam Islam yang berkaitan dengan kebersihan dan kesucian. Banyak orang mencari tahu macam-macam thaharah, jenis thaharah, serta contoh thaharah dalam kehidupan sehari-hari. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang macam thaharah, jenis-jenis thaharah, serta contoh nyata yang bisa kamu praktikkan.
Pengertian Thaharah dan Dasar Pembagiannya
Thaharah secara bahasa berarti bersih atau suci. Dalam istilah syariat, thaharah adalah proses membersihkan diri, pakaian, dan tempat dari najis atau hadas agar ibadah seperti salat menjadi sah.
Ibarat Fiqh Manhaji tentang Macam-macam Thaharah
Berikut adalah kutipan teks asli dari Fiqh Manhaji yang menjadi dasar pembagian thaharah:
أنواع الطهارة
الطهارة نوعان:
أولاً ـ طهارة من النجس.
ثانياً ـ طهارة من الحدث.
الطهارة من النجس:
معنى النجس: النجس لغة: كل مستقذر. وشرعاً: مستقذر يمنع صحة الصلاة، كالدم والبول.
Artinya:
“Macam-macam thaharah ada dua:
Pertama, bersuci dari najis.
Kedua, bersuci dari hadas.
Bersuci dari najis:
Najis secara bahasa adalah segala sesuatu yang dianggap kotor. Secara syariat, najis adalah sesuatu yang kotor yang menyebabkan salat tidak sah, seperti darah dan air kencing.”
Macam-macam Thaharah dalam Islam
Setidaknya ada dua macam thaharah yang menjadi dasar dalam Islam, yaitu:
1. Thaharah dari Najis
Jenis thaharah ini berarti membersihkan diri, pakaian, atau tempat dari najis. Najis adalah segala sesuatu yang dianggap kotor menurut syariat, misalnya darah, air kencing, kotoran manusia atau hewan, dan sebagainya.
Contoh macam-macam thaharah dari najis:
- Mencuci pakaian yang terkena darah hingga bersih.
- Membersihkan lantai masjid yang terkena kotoran hewan.
- Membasuh tangan setelah terkena air liur anjing.
2. Thaharah dari Hadas
Jenis thaharah ini bertujuan menghilangkan hadas, yaitu keadaan tidak suci yang tidak tampak secara fisik. Hadas dibagi menjadi dua:
- Hadas kecil: Dihilangkan dengan wudu.
- Hadas besar: Dihilangkan dengan mandi wajib (mandi junub).
Contoh jenis thaharah dari hadas:
- Berwudu sebelum salat setelah buang air kecil.
- Mandi wajib setelah junub atau haid.
4 Macam Thaharah yang Perlu Diketahui
Selain pembagian utama, ada juga istilah 4 macam thaharah yang sering diajarkan di sekolah atau pengajian. Berikut penjelasannya:
1. Wudu
Wudu adalah cara bersuci dari hadas kecil dengan menggunakan air. Wudu dilakukan sebelum salat, memegang Al-Qur’an, atau ibadah lain yang mensyaratkan kesucian.
2. Mandi Wajib
Mandi wajib (mandi junub) dilakukan untuk menghilangkan hadas besar, seperti setelah berhubungan suami istri, keluar mani, haid, atau nifas.
3. Tayamum
Tayamum adalah bersuci menggunakan debu atau tanah suci ketika tidak ada air atau tidak bisa menggunakan air karena alasan tertentu (misalnya sakit).
4. Menghilangkan Najis
Ini adalah proses membersihkan benda, pakaian, atau tubuh dari najis dengan air atau cara lain yang sesuai syariat.
Contoh Macam-macam Thaharah dalam Kehidupan Sehari-hari
Memahami macam macam thaharah tidak cukup hanya teori. Berikut beberapa contoh thaharah yang bisa kamu praktikkan setiap hari:
- Berwudu sebelum salat lima waktu.
- Mandi wajib setelah selesai haid.
- Membersihkan pakaian bayi yang terkena pipis.
- Tayamum saat berada di perjalanan dan tidak menemukan air.
- Mencuci tangan yang terkena darah setelah menyembelih binatang kurban.
- Membersihkan sajadah dari kotoran sebelum digunakan untuk salat.
Kenapa Menjaga Thaharah Itu Penting?
Menjaga thaharah adalah bagian dari iman. Rasulullah SAW bersabda, “Kesucian adalah sebagian dari iman.1” Dengan menjaga thaharah, ibadah menjadi sah dan hidup terasa lebih nyaman. Selain itu, kebiasaan bersuci juga melatih disiplin dan menjaga kesehatan.
Ringkasan Macam-macam Thaharah dan Contohnya
Jenis Thaharah | Penjelasan Singkat | Contoh dalam Kehidupan Sehari-hari |
---|---|---|
Thaharah dari Najis | Membersihkan najis dari tubuh, pakaian, atau tempat | Mencuci pakaian yang terkena kotoran |
Thaharah dari Hadas | Menghilangkan hadas kecil/besar dengan wudu, mandi, atau tayamum | Berwudu sebelum salat, mandi wajib setelah haid |
Wudu | Bersuci dari hadas kecil dengan air | Berwudu sebelum memegang Al-Qur’an |
Mandi Wajib | Bersuci dari hadas besar dengan mandi | Mandi setelah junub |
Tayamum | Bersuci dengan debu saat tidak ada air | Tayamum saat di perjalanan |
Menghilangkan Najis | Membersihkan najis dengan air atau cara syar’i lainnya | Mencuci tangan setelah terkena najis |
Penutup
Macam-macam thaharah dalam Islam sangat penting untuk dipahami dan diamalkan. Dengan mengetahui jenis thaharah, macam thaharah, serta contoh thaharah dalam kehidupan sehari-hari, kita bisa menjalankan ibadah dengan benar dan menjaga kebersihan diri. Semoga penjelasan ini membantu kamu memahami thaharah dengan lebih baik dan mempraktikkannya setiap hari.
Jangan lupa untuk selalu menjaga thaharah, karena kebersihan adalah kunci utama dalam beribadah dan hidup sehat!
Referensi:
Khin, Muṣṭafā al-, Muṣṭafā Dīb al-Bughā, dan ʿAlī ash-Sharbajī. Al-Fiqh al-Manhaji. Vol. 1. Hlm. 38. Damascus: Darul Qalam, 1992.
- [1] Diriwayatkan oleh Imam Muslim (223) dari jalan Zaid dari Abu Salam dari Abu Malik Al Asy’ari radhiyallahu ‘anhu.
↩︎